Bali selalu memiliki sisi menarik untuk dikunjungi. Bagi Anda yang ingin mengunjungi Bali dari sisi seni sekaligus ingin mempelajari Bali dari sejarah seninya, mengunjungi museum seni yang ada di Bali menjadi pilihan terbaik Anda ketika berkunjung ke Bali.
Berikut adalah 5 rekomendasi wisata museum yang dapat Anda kunjungi ketika di Bali. Lengkap dengan harga tiket, lokasi dan jam buka. Mari simak sampai akhir!
1 Agung Rai Museum of Art

Museum Arma dibangun oleh Agung Rai seorang budayawan yang berperan besar dalam melestarikan karya seni Indonesia. Apa hal menarik yang dapat Anda lihat disini? Di museum ini Anda dapat melihat beragam lukisan klasik bergaya tradisional dan kontemporer.
Karya-karya maestro ternama seperti I Gusti Nyoman Lempad, Ida Bagus Made, Anak Agung Gede Sobrat and I Gusti Made Deblog pun turut dipamerkan di museum ini.
Bagi Anda yang menyukai budaya dan seni Bai, sangat cocok untuk berkunjung ke museum ini. Sebab Museum Arma menyediakan juga beberapa pelatihan seni mulai dari pelatihan rindik, kelas yoga, melukis, batik, mengukir kayu, gamelan Bali, tari tradisional dan masih banyak kelas lainnya.
Tiket : Rp 150.000
Jam buka : Setiap hari pukul 09.00-18.00 WITA
Lokasi : Jl. Raya Pengosekan Ubud, Ubud, Kecamatan Ubud
2 Museum Rudana & Rudana Fine Art Gallery

Museum ini didirikan oleh Nyoman Rudana dengan mengambil konsep Tri Hita Karana. Disini Anda dapat menikmati eksibisi lukisan dari kontemporer dan lama. Jika Anda tertarik mengeksplorasi seni lukisan Bali dari akar-akarnya museum ini cocok bagi Anda.
Terdiri dari 3 lantai, di dalam museum ini terdapat lukisan yang menggambarkan perdamaian antara 5 agama. Ada juga lukisan untuk mengenang kembali peristiwa bom Bali yang menjadi sejarah kelam masyarakat Bali pada masanya.
Jangan khawatir apabila membawa anak-anak kecil sebab di museum ini terdapat pajangan patung anak-anak. Anda juga dapat membeli beberapa lukisan karya pelukis ternama di museum ini.
Tiket : Rp 50.000
Jam Buka : Setiap hari pukul 09.00-17.00 WITA
Lokasi : Jl. Cok Rai Pudak No.44, Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar
baca juga : Menjelajahi Wisata Istana Kerajaan Ubud, Rekomendasi Wisata 2025!
3 The Blanco Renaissance Museum

Museum ini didirikan oleh Antonio Blanco seorang pelukis yang bertempat tinggal di Ubud. Di museum ini Anda dapat menemukan studio, galeri, toko souvenir, perpustakaan, kafe, amfiteater dan kuil keluarga Blanco.
Anda dapat menjelajahi dunia seni dari kacamata Don Antonio Blanco dan Maria Blanco. Lengkap juga dengan koleksi buku dari berbagai museum di seluruh dunia.
Di ruangan luar Anda dapat menikmati halaman dengan rerumputan lengkap dengan taman. Dilengkapi pula dengan bangunan utama yang memiliki arsitektur kombinasi dari Bali dan Spanyol. Anda juga dapat berfoto dengan burung dan beberapa jenis burung lainnya
Tiket : Rp 100.000
Lokasi : Jl. Raya Campuhan, Sayan, Kecamatan Ubud
Jam buka : Setiap hari pukul 09.00-17.00 WITA
4 Museum Puri Lukisan

Museum Puri Lukisan merupakan museum yang dirintis oleh Rudolf Bonnet. Didirikan untuk dapat dijadikan sebagai wadah pelestarian dan mengembangkan seni lukis dan seni pahat tradisional Bali.
Sebagai museum tertua di Bali tentunya wajib Anda kunjungi ketika berkunjung ke Bali. Koleksinya pun beragam mulai dari lukisan wayang kamasan; lukisan karya I Gusti Nyoman Lempad dan juga lukisan Bali era modern.
Terletak di Jalan Raya Ubud, Ubud, Kecamatan Ubud, Gianyar, museum Puri Lukisan dapat menjadi pilihan untuk menghabiskan 1-2 jam anda di Ubud.
Harga tiket : Rp 50.000
Jam buka : Setiap hari pukul 09.00-17.00 WITA
5 Neka Art Museum

Neka Art Museum didirikan tahun 1982 oleh Pande Wayan Suteja Neka. Museum ini menampung berbagai karya seni seperti lukisan, benda pusaka (keris), patung hingga berbagai koleksi foto.
Anda dapat melihat dan menikmati karya seni Bali disini. Kadang juga diadakan pameran yang dapat disaksikan pengunjung. Sang pendiri yakni Suteja Neka telah beberapa kali menerima penghargaan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Terletak di Jalan Raya Campuhan, Desa Kedewatan, Ubud. Museum ini juga menyediakan area parkir, sehingga Anda dapat menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu terdapat juga koleksi buku-buku mengenai seni
Harga tiket : Rp 150.000
Jam buka : Setiap hari pukul 09.00-17.00 WITA
Mengunjungi wisata museum di Ubud dapat menjadi pilihan Anda ketika ke Ubud. Jangan lupa akhiri kunjungan museum Anda dengan menikmati segelas kopi segar di Gangga Coffee, hanya 5 menit dari Ubud Center, kunjungi kami disini.